Tugas Staff Administrasi Keuangan: 10 Gambaran yang Wajib Anda Tahu

Tugas Staff Administrasi Keuangan. Apakah anda memiliki latar belakang pendidikan keuangan? Anda tahu, Anda bisa memilih bekerja sebagai pengelola administrasi keuangan. Tak hanya itu, Anda yang suka menghitung juga bisa menjadi pengelola keuangan. Anda juga harus menyadari bahwa pengelolaan keuangan tidak selalu mudah dan terkadang bisa membuat Anda pusing. Ini karena administrasi keuangan melakukan banyak uraian tugas dan membutuhkan ketelitian dan ketepatan.

Administrasi keuangan merupakan salah satu cabang ilmu administrasi dan berkaitan erat dengan sistem keuangan. Tidak heran jika tanggung jawab pengelolaan keuangan hampir sama dengan staf keuangan, yaitu menangani semua hal yang berkaitan dengan uang, dana, pembayaran, dll. Tentu saja, orang yang melakukan tugas ini harus memiliki keterampilan kalkulasi dan analisis yang mumpuni.

Penjelasan Tugas Staff Administrasi Keuangan

Pengelolaan keuangan merupakan tugas khusus, tentunya berbeda dengan akuntan. Jika akuntan hanya mempedulikan kalkulasi keuangan perusahaan sebelum analisisnya jelas, maka administrator keuangan cenderung lebih umum. Ini Gambaran Tugas Staff Administrasi Keuangan beserta penjelasannya.

1. Membuat rencana keuangan

Anda perlu mengembangkan rencana keuangan perusahaan. Mulailah dengan perencanaan pinjaman, cash out, dan pembayaran kembali hutang yang jatuh tempo. Biasanya, perusahaan akan meminta Anda untuk membuat laporan keuangan secara rutin. Perusahaan biasanya meminta administrasi keuangan untuk menjalankan tugasnya dalam mengetahui besaran anggaran belanja dan pendapatan yang telah diterima.

Rencana keuangan terdiri dari banyak elemen, termasuk pendapatan, pengeluaran, pembayaran, peminjaman, dll. Elemen-elemen ini dirumuskan secara sistematis dan terstruktur. Penyusunan desain ini biasanya berdasarkan laporan atau file dari periode sebelumnya. Untuk melakukan tugas semacam itu membutuhkan analisis yang cermat, cermat dan tajam. Guna menyelaraskan anggaran dengan visi dan misi perusahaan, administrasi harus terus berkonsultasi dengan atasan (seperti manajemen, bendahara, dan direksi).

2. Menyiapkan laporan keuangan

Membuat laporan ini adalah tugas utama adminnistrasi keuangan. Kompilasi secara teratur dari harian, mingguan, bulanan hingga tahunan. Semuanya didasarkan pada aktivitas atau arus masuk biaya, arus keluar, hutang dagang, dll. Selain itu, terdapat berbagai macam laporan keuangan, seperti laporan laba rugi, laporan neraca, laporan akhir periode, dll. Tentunya semuanya didasarkan pada fakta dan bukti transaksi yang ada agar tercipta laporan yang kredibel dan bertanggung jawab.

Oleh karena itu, laporan harus dibuat tidak hanya sekali, tetapi juga beberapa kali, dan formatnya sesuai dengan periode. Administrasi keuangan perusahaan akan melakukan standarisasi proses keuangan. Mulai dari membuka akun baru, menentukan jumlah yang disetorkan ke akun perusahaan dan mencatat semua arus kas perusahaan. Tanggung jawab selanjutnya dari manajemen keuangan perusahaan adalah memahami dana yang dipinjamkan perusahaan. Tujuannya untuk melunasi hutang sebelum jatuh tempo.

3. Kelola uang tunai

Manajemen kas perusahaan biasanya juga merupakan tugas adminnistrasi keuangan. Yang harus dilakukan melaporkan aktivitas kas masuk dan keluar, membuka rekening, menentukan jumlah setoran yang dibayarkan, dan mencatat setiap transaksi yang melibatkan kas perusahaan.

Sebagai seorang administrator keuangan, Anda harus mampu merumuskan kebijakan anggaran keuangan perusahaan. Artinya Anda harus berkomunikasi dengan departemen lain tentang kebutuhan anggaran yang akan dikeluarkan. Selain itu, Anda juga berhak menentukan laba atas investasi berdasarkan dana yang dikeluarkan. Artinya Anda berhak menanyakan hasil apa yang sudah dicapai dengan mengajukan anggaran.

4. Kelola kredit

Selain itu, administrasi keuangan juga mengelola kredit yang menjadi beban di dalam sebuah perusahaan. Biasanya terkait dengan penagihan dan pembayaran hutang perusahaan beserta mengingat tenggat waktu pembayaran yang telah ditentukan untuk segera dibayarkan oleh perusahaan.

5. Mengelola sekuritas perusahaan

Tidak berhenti sampai di situ, bagian administrasi keuangan sering kali menangani sekuritas perusahaan. Mengingat setiap institusi selalu membeli dan menjual sekuritas untuk mendapatkan tambahan modal dan uang tunai. Tugas yang dilakukan untuk itu antara lain mencatat, memeriksa kegiatan dana cash back, dan menyimpan surat berharga sesuai ketentuan yang berlaku. Tak heran jika ini membutuhkan keahlian khusus, seperti pengetahuan pengarsipan seluk beluk sekuritas.

6. Menjalin komunikasi dengan pihak terkait

Komunikasi sangat penting untuk semua departemen dan manajerial keuangan dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Tujuannya untuk menyebarkan semua informasi yang berkaitan dengan aktivitas perusahaan dan mengkomunikasikannya kepada karyawan dengan benar dan akurat. Selain itu juga tercipta keharmonisan antar manusia di dalam perusahaan tersebut. Untuk sisi keuangan, yang terpenting adalah berkomunikasi dengan manajemen dan atasan untuk membahas masalah anggaran, melaporkan arus keuangan dalam periode tertentu, dan sebagainya.

Untuk itu dibutuhkan keterampilan komunikasi yang baik. Menurut informasi rinci tentang tanggung jawab manajemen keuangan ini, mereka adalah bagian penting dari perusahaan. Mereka harus bekerja keras, luwes, dan ikhlas menjalankan tugasnya sebaik-baiknya sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Oleh karena itu, pekerjaan ini juga membutuhkan banyak keterampilan (multitasking).

7. Tugas Staff Administrasi Keuangan Senantiasa Dituntut sempurna

Selain memahami job description, Anda juga perlu memahami kriteria yang tepat untuk menjadi seorang administrasi keuangan. Inilah yang harus Anda miliki:

Hati-hati, cermat, cekatan dan rapi.
Harus memahami manajemen keuangan.
Dapat berkomunikasi dengan baik dengan departemen lain.
Harus dapat dipercaya dan bertanggung jawab tinggi.
Kemampuan untuk mengelola aliran pendapatan dan pengeluaran perusahaan.
Memiliki kepribadian yang ramah, santun dan berbudi luhur.
Selalu perhatikan pekerjaan yang sempurna.

8. Kualifikasi Administrasi Keuangan

Biasanya standar untuk menjadi bagian lembaga pengelola keuangan adalah memiliki pengetahuan dasar tentang akuntansi, termasuk perpajakan dan hak-haknya. Sedangkan dari segi kepribadian, minimal pengelolaan keuangan adalah pribadi yang teliti, tertib dan jujur. Sebagai lembaga pengelola keuangan yang harus tahan uji keras, maka rawan korupsi jika tidak kuat.

Pahami akuntansi dan manajemen keuangan.
Mahir dalam aplikasi Microsoft Office, terutama MS Word dan MS Excel.
Pelajari tentang software akuntansi.
Lulusan SMA terendah setara dengan jurusan akuntansi, manajemen dan manajemen perkantoran.
Mampu berkomunikasi secara verbal dan non verbal.
Mampu berbahasa Inggris dan berbicara bahasa Inggris.
Bekerja dengan teliti, rapi, dan cekatan.
Rajin dan disiplin.
Dapat dipercaya dan bertanggung jawab.
Bersedia bekerja keras.
Berorientasi pada hasil kerja.
Dapat bekerja dengan baik dengan karyawan.
Kemahiran berbahasa asing menjadi nilai tambah.

9. Paham Hutang-Piutang Perusahaan

Membuat, memeriksa dan mengarsipkan faktur, deskripsi vendor, dan laporan hutang / piutang untuk memastikan status hutang / piutang. Membantu mengelola aktivitas hutang dan piutang perusahaan. Kelola semua pembayaran tagihan untuk melakukan pembayaran tepat waktu, termasuk pembayaran ke pemasok.

10. Fungsi Pengarsipan

Melakukan pencatatan bukti pembayaran dari pelanggan beserta File dokumen transaksi yang digunakan untuk menjaga perintah manajemen dan memberikan kemudahan nantinya saat dibutuhkan. Kemudian, yang paling terakhir adalah Lakukan analisis keuangan dan laporkan ke organisasi.

Itulah Gambaran Tugas Staff Administrasi Keuangan. Karena itu, Anda harus memahami bahwa ini adalah tanggung jawab terbesar sebagai administrasi keuangan. Selain itu, anda harus mampu memenuhi syarat untuk menjadi bagian dari adminsitrasi keuangan. Apakah Anda siap menjadi bendahara yang andal? Ayo bergabung dan jadilah pengelola keuangan terpercaya yang Anda impikan. Semangat berkarir!

Lokasi:

Kiat Praktis Menjadi PNS Sukses - Ruang PNS