Blogger Jateng

12 Cara Mengelola Gaji 3 Juta Agar Kondisi Finansial Aman

Cara mengelola gaji 3 juta seharusnya bukanlah cara yang sulit untuk dicari dan kemudian diaplikasikan. Gaji bulanan sebesar 3 juta bisa saja dianggap sudah sangat cukup untuk sebagian orang, dan sebagian bisa saja menilainya kurang. Terlepas dari dirasa cukup atau kurang, mengerti bagaimana cara mengelolanya akan memberikan perubahan yang baik.


Mengapa disebut sebagai ‘perubahan’? Sebab, Anda yang tadinya tidak tahu-menahu cara mengelola, tidak bisa menyisihkan untuk ditabung, dan kendala lainnya bisa dihindari. Lagi pula memang bahasan mengenai cara mengelola gaji sebesar 3 jutaan bukanlah cara yang sulit.


Mengerti persentase alokasi-alokasi tidak akan cukup. Akan ada hal-hal lainya yang dibutuhkan supaya gaji dengan sekian juta tersebut bisa dikelola dengan baik.


Cara Mengelola Gaji 3 Juta yang Sebaiknya Anda Ketahui

Berikut ini ada sebanyak 12 cara yang bisa Anda lakukan untuk mengelola gaji bulanan sebesar 3 jutaan. Karena dihadirkan sebagai prosedur, pastikan Anda mengaplikasikannya sesuai urutannya.


1. Mengalokasikan 40% Untuk Biaya Hidup

Targetkan untuk menyisihkan sebanyak 40% untuk biaya hidup. Biaya hidup yang dimaksud adalah untuk hunian (kost atau kontrak), maka sehari-hari, kebutuhan, dan semua yang pemenuhannya adalah kewajiban. Adapun nilai 40% dari nominal sebanyak 3 juta adalah kurang lebih 1,2 juta rupiah.


Mungkin sebelumnya Anda menggunakan sebanyak lebih dari 40% untuk biaya hidup saja. kalau begitu, karena Anda sudah menyadari bahwa seharusnya 40% saja, ubah apa yang menjadikannya harus lebih dari persentase tersebut. Bisa dengan memilih kost atau kontrakan yang lebih murah, sering-sering makan di rumah, dan hal lainnya yang bisa dipangkas.


2. Mengalokasikan 30% Untuk Tagihan

Setelah biaya hidup, Anda juga harus menyisihkan di persentase sekian untuk cicilan, tagihan, atau angsuran. Ini berlaku jika memang ada, kalau ternyata Anda tidak memilikinya maka bisa alokasikan 20% ini untuk menambah biaya hidup atau diinvestasikan.


Apa saja tagihan dan cicilan yang Anda miliki, bayarkan hanya dengan 20% ini atau sekian 600 ribuan saja. Bagaimana kalau cicilan Anda nanti sudah beres? Jika nantinya sudah beres dan Anda ingin mengajukan kredit atau hutang, maka ingat lah bahwa kemampuan Anda membayarnya adalah sekitar 20% dari gaji Anda saja.


3. Mengalokasikan 20% Untuk Tabungan dan Investasi

Anda juga membutuhkan investasi. Investasi dimulai dengan cara menabung terlebih dahulu, memilih investasi yang tepat, baru kemudian menjalankan investasi tersebut. Persentase alokasi yang disarankan adalah sebesar 20% atau sekitar 600 ribu rupiah saja per bulan.


Persentase ini dinilai sudah cukup, namun juga akan lebih baik jika Anda menambahkan persentase untuk menabung di bulan selanjutnya. Bisa dengan mengubahnya menjadi 25% atau 30%.


4. Mengalokasikan 10% Untuk Donasi

Biaya hidup, cicilan, dan investasi sudah bisa dikelola dengan gaji. Sisanya atau sebesar 10% dari gaji Anda bisa didonasikan. Dengan membantu sesama, akan ada kepuasan sendiri di dalam hati. Bahkan mungkin Anda akan lebih bersemangat dalam bekerja kedepannya setelah aktif berdonasi atau beramal.


5. Menyiapkan Dana Darurat

Dengan gaji sebesar 3 juta rupiah, Anda seharusnya juga menyiapkan dana darurat. Minimal nominal dana darurat untuk 1 orang adalah sebanyak 3 kali gaji bulanan. Karena gaji Anda sebanyak 3 juta, maka setidaknya siapkan dana ini sebanyak 9 juta rupiah.


6. Mencatat Keuangan

Catat keuangan Anda, semua kebutuhan dan pemasukan yang ada. Hal ini akan membantu Anda dalam manajemen finansial dan menemukan kesalahan-kesalahan dalam pengelolaan gaji.


7. Membiasakan Gaya Hidup Irit

Pastikan Anda membiasakan gaya hidup yang irit-irit saja supaya semua saran persentase alokasi di atas bisa terpenuhi.


8. Memiliki Impian dan Tujuan

Juga pastikan Anda memiliki impian dan tujuan supaya semakin banyak niat untuk mengumpulkan uang. Dikumpulkan untuk ditabung dan kemudian diinvestasikan, akan membuat Anda lebih mudah mendapatkan apa yang diimpikan.


9. Meningkatkan Kemampuan Menabung

Tingkatkan kemampuan menabung Anda supaya saran persentase alokasi di atas, terutama untuk menabung, bisa terwujudkan. Di awal mungkin akan sulit, namun tidak lagi jika sudah terbiasa.


10. Memilih Produk Investasi Jangka Panjang

Ketika berinvestasi sebaiknya pilih yang jangka panjang. Ada produk investasi deposito dan obligasi yang didapat dengan nominal kecil. Juga bisa memilih emas sebagai investasi.


11. Belajar Menjadi Bendahara Untuk Diri Sendiri

Usahakan untuk menjadi bendahara bagi diri sendiri. Karena dengan demikian, akan lebih mudah untuk mengalokasikan uang ke apa yang seharusnya.


12. Menanamkan Rasa Cukup

Yakinlah bahwa gaji bulanan sebesar 3 juta rupiah adalah cukup. Cara mengelola gaji 3 juta di bahasan ini akan lebih mudah dilakukan jika sudah tertanam rasa cukup.


Ternyata benar adanya cara mengelola gaji 3 bulan tidak sulit. Bahkan mungkin dari berbagai strategi di atas, ada yang sudah Anda tebak sebelumnya. Jika Anda bisa dan mampu konsisten melakukan cara-cara di atas, kedepannya tentu Anda bisa lebih sejahtera. Dengan demikian, saat memasuki masa tua atau masa pensiun tak akan ada kekhawatiran lebih karena dari awal Anda sudah bisa mengelola gaji yang ada.

Posting Komentar untuk "12 Cara Mengelola Gaji 3 Juta Agar Kondisi Finansial Aman"